Mengulik Asal Usul nama Harmoni Jakarta Pusat yang Dulunya Dikuasai Pemerintah Hindia Belanda

Rina Anggraeni, Jurnalis
Selasa 04 Juli 2023 09:29 WIB
Ilustrasi (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA- Mengulik asal usul nama harmoni Jakarta Pusat yang dulunya dikuasai pemerintah Hindia Belanda menarik untuk diulas. Meski namanya sangat Indonesia, kawasan di pusat Kota Jakarta ini punya sejarah sendiri.

Mengulik asal usul nama harmoni Jakarta Pusat yang dulunya dikuasai pemerintah Hindia Belanda memang ada pada zaman kolonial tersebut. Terletak di persimpangan ujung Jalan Majapahit yang tidak jauh dari Istana Negara, nama kawasan Harmoni berasal dari nama gedung “Sosietiet de Harmonie”.

Bangunan tersebut sangat penting di zaman pemerintah Hindia Belanda pada abad ke-17 dan 18. Gedung ini sering menjadi tempat pesta kaum sosialita Belanda dan Inggris saat menguasai Batavia.

Bangunan Sosiestiet De Harmonie didirikan oleh Belanda sebagai tempat pertemuan dan tempat pesta para sosialita dan kaum bangsawan Eropa pada saat itu. Gedung Sosiestiet De Harmonie juga kerap dijadikan para bangsawan Belanda mencari jodoh.

Di tempat itu juga kerap terjadi keributan akibat pesta dan dansa disertai mabuk minuman keras. Sosietiet De Harmonie dibangun pada akhir abad ke-19. Soos yang merupakan akronim dari societeit, saat itu juga didirikan di kota-kota besar di Hindia Belanda, termasuk Batavia.

Soos Batavia malah yang paling bergengsi dan menjadi model bagi seluruh soos di Hindia Belanda. Gedung Societeit Harmonie Batavia merupakan gedung perkumpulan sosialita Eropa yang tertua di daerah Asia.

Pendirian gedung itu diprakarsai oleh Gubernur Jendral Reinier de Klerk tahun 1776. Reinier de Klerk kala itu berkeinginnan mengatur gaya hidup orang-orang Belanda. Hal ini dimaksudkan agar gaya hidup orang-orang Belanda tidak terlalu urakan.

Sosietiet De Harmonie mulai dikerjakan pada tahun 1810 dan digunakan sebagai tempat perkumpulan dan pesta oleh orang Belanda. Sociteit Harmonie sangat populer di Batavia pada saat itu karena hanya orang-orang kelas atas, pejabat, pengusaha, dan priyayi, yang boleh masuk. Societeit Harmonie merupakan klub eksklusif yang tidak sembarang orang bisa masuk.

Namun, oleh Pemprov DKI Jakarta periode 1985, gedung tersebut dibongkar dalam ulang tahunnya yang ke 170 tahun. Meskipun gedung bersejarah tersebut sudah tidak difungsikan lagi sebagaimana awalnya, tempat dan kawasan tersebut tetap disebut Harmoni.

(RIN)

(Rani Hardjanti)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya