TORONTO - Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres pada Kamis (10/8/2023) mengecam pembunuhan seorang calon presiden (capres) di Ekuador.
"Sekretaris Jenderal PBB mengecam keras pembunuhan terhadap salah satu calon presiden Ekuador, Fernando Villavicencio. Serangan semacam ini merupakan sebuah ancaman besar bagi demokrasi dan mereka yang bertanggung jawab harus diadili," bunyi pernyataan juru bicara PBB, dikutip Antara.
Sekjen Guterres juga menyampaikan solidaritas kepada pemerintah dan rakyat Ekuador, terutama keluarga Villavicencio.