Setelah itu, membuat rencana aksi dan langkah-langkah kongkrit untuk menolong.
"Kemarau dan kekeringan panjang ini telah menimpa banyak provinsi. Di Papua Tengah kekeringan menyebabkan gagal panen dan rakyat kelaparan, bahkan ada yang sampai meninggal. Jadi usul saya Kementan jangan bekerja sendiri, tetapi libatkan Kementerian dan Lembaga Pemerintah lainnya supaya penanggulangannya lebih berdampak ke masyarakat,"
Minimal Pemerintah, kata Yerry, menyediakan truk tangki air bersih dua kali seminggu dan adakan operasi pasar pangan di daerah dengan kondisi kekeringan ekstrem.
"Sangat baik jika Pemerintah dapat menyediakan pompa air sumur bor yang dapat menjangkau sampai kedalaman 70 hingga 200 meter," paparnya.
Yerry juga menghimbau pihak dunia usaha dan korporasi agar turut menolong dan mengarahkan dana CSR-nya ke daerah-daerah yang terdampak kekeringan.
"Dunia usaha dan korporasi juga diharapkan turut membantu masyarakat di daerah yang mengalami kekeringan panjang, sekalipun jauh dari lokasi perusahaan," pungkasnya.
(Khafid Mardiyansyah)