Kremlin: Jatuhnya Pesawat Bos Wagner Mungkin Disengaja

Rahman Asmardika, Jurnalis
Kamis 31 Agustus 2023 12:28 WIB
Puing pesawat yang membawa bos Wagner Yevgeny Prigozhin di lokasi jatuhnya di Tver, Rusia. (Foto: Reuters)
Share :

MOSKOW - Penyelidik Rusia tidak mengesampingkan kemungkinan adanya pelanggaran atau kesengajaan dalam kecelakaan pesawat yang menewaskan bos Wagner Yevgeny Prigozhin, dan akan mempertimbangkan setiap skenario yang mungkin terjadi, kata Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov kepada wartawan.

“Jelas ada versi yang berbeda dan sedang dipertimbangkan. Diantaranya adalah yang (melibatkan) kekejaman yang disengaja,” kata Peskov pada Rabu, (30/8/2023), sebagaimana dilansir RT. Dia mendesak media untuk menunggu kabar resmi dari penyelidik.

Ketika ditanya tentang laporan Reuters, yang menyatakan bahwa Moskow telah menolak tawaran bantuan dari otoritas penerbangan Brasil, Peskov mengatakan tidak ada diskusi mengenai aspek internasional apa pun dan mengindikasikan bahwa penyelidikan akan dilakukan di dalam negeri.

Jet bisnis yang jatuh di Wilayah Tver Rabu lalu diproduksi oleh produsen pesawat Brasil Embraer. Kesepuluh orang di dalamnya tewas, termasuk bos Wagner dan beberapa rekan terdekatnya.

Karena penerbangan tersebut dilakukan dalam negeri, Rusia tidak berkewajiban untuk menyelidiki kecelakaan tersebut berdasarkan aturan internasional, Reuters mencatat dalam laporannya. Insiden internasional biasanya diawasi di bawah wewenang Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO) dan melibatkan produsennya.

“Jika mereka mengatakan akan membuka penyelidikan dan mengundang Brasil, kami akan berpartisipasi dari jauh,” kata Brigadir Udara Marcelo Moreno, yang mengepalai Pusat Penelitian dan Pencegahan Kecelakaan Penerbangan (CENIPA) Brasil, kepada kantor berita tersebut.

Kematian Prigozhin terjadi dua bulan setelah dia melancarkan pemberontakan singkat, menggiring pasukan Perusahaan Militer Swasta Wagner menuju Moskow dengan tujuan mengganti komandan militer tertinggi.

Presiden Rusia Vladimir Putin mencapnya sebagai pengkhianat pada saat itu, namun menyetujui kesepakatan demi menghindari pertumpahan darah besar. Hal ini memungkinkan Prigozhin dan loyalisnya meninggalkan Rusia. Putin telah berulang kali menekankan bahwa sebagian besar anggota Wagner adalah patriot, yang pengabdiannya di medan perang menjadikan mereka pahlawan.

Beberapa media Barat mengklaim bahwa Moskow mungkin berada di balik kecelakaan pesawat yang menewaskan Prigozhin. Kremlin telah menolak “spekulasi” tersebut dan menyebutnya sebagai “kebohongan total,” sementara Putin berjanji akan melakukan penyelidikan menyeluruh atas insiden tersebut.

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya