Apakah Hamas Syiah atau Sunni

Cita Najma Zenitha, Jurnalis
Senin 09 Oktober 2023 20:52 WIB
Ilustrasi untuk aliran yang mendasari gerakan Hamas di Palestina (Foto: Reuters)
Share :

JAKARTA- Apakah Hamas Syiah atau Sunni? Banyak orang mempertanyakan terkait aliran dari gerakan Islam yang berbasis di Palestina ini.

Melansir Reuters, Senin (09/10/23) Hamas adalah gerakan Islam Sunni dan nasionalisme Palestina yang menentang pendudukan zionis di wilayah tersebut. Mereka percaya bahwa tujuan mereka adalah untuk membebaskan seluruh Palestina.

Hamas berdiri pada tahun 1987 sebagai cabang dari Ikhwanul Muslimin Mesir, yang juga berbasis ajaran Sunni.

Pendiri Hamas, Sheikh Ahmed Yassin, menyatakan tujuan organisasi ini adalah membebaskan Palestina dari pendudukan Israel dan mendirikan negara Islam di wilayah yang sekarang menjadi Israel, Tepi Barat, dan Jalur Gaza.

Hamas memimpin pemerintahan di Jalur Gaza sejak tahun 2007. Mereka melakukan kudeta dengan pasukan setia gerakan Fatah yang dipimpin oleh Presiden Mahmoud Abbas.

Mahmoud Abbas merupakan kepala Organisasi Pembebasan Palestina (PLO), yang dominan berada di Tepi Barat.

Pengambilalihan Gaza terjadi setelah Hamas memenangkan parlemen Palestina pada 2006 silam. Sejak itu, terjadi konflik di Israel. Konflik melibatkan serangan roket Hamas dari Gaza ke Israel dan serangan udara Israel serta pemboman di Gaza.

Hamas secara tegas menolak pengakuan terhadap negara Israel. Mereka juga menentang perjaian perdamaian Oslo yang dipertahankan oleh Israel dan PLO pada pertengahan tahun 1990an.

Fraksi militer Hamas yang tersohor bernama Brigade Izz el-Deen al-Qassam. Mereka tidak segan mengirimkan bom bunuh diri ke Israel. Perlawanan senjata mereka sangat aktif terhadap penduduk Israel.

Hamas menghentikan serangan ke Israel pada tahun 2008 sebagai upaya gencatan senjata. Konflik kembali meningkat setelah masa tenang selama empat bulan. Israel menyerang Hamas terkait rencana penculikan oleh Hamas.

Tindakan ini mencuri perhat internasional. Organisasi Hamas Palestina telah ditetapkan sebagai organisasi teroris oleh beberapa negara seperti Jepang, Uni Eropa, Mesir, Kanda, Amerika Serikat, dan Israel.

Meski demikian mereka tidak ambil pusing dan fokus akan tujuannya untuk merebut kembali tanah Palestina.

Kekuatan Hamas tidak hanya berbasis di Jalur Gaza semata tetapi juga termasuk kawasan Timur Tengah. Pemimpin mereka banyak tersebar di wilayah tersebut, salah satunya adalah Qatar.

Demikian informasi apakah Hamas Syiah atau Sunni. Terimakasih.

(Hafid Fuad)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya