Momen Ganjar Takjub Dengar Kisah Pertempuran Legendaris di Sukamanah

Arif Budianto, Jurnalis
Rabu 11 Oktober 2023 11:20 WIB
Ganjar berkunjung ke Ponpes Sukamanah. (Foto: Dok Ist)
Share :

TASIKMALAYA – Bacapres Partai Perindo, Ganjar Pranowo mendengarkan kisah perjuangan Kiai Zainal Musthafa. Bagaimana dulu Kiai Zainal Musthafa berjuang dalam pertempuran Sukamanah yang melegenda. Sebanyak 86 santri Kiai Zainal gugur dan dimakamkan dalam satu lubang. Sementara Kiai Zainal ditahan di Jakarta dan dihukum mati oleh tentara Jepang.

Kisah itu didengarnya langsung dari oleh Kyai Acep Tohir Fuad saat berkunjung ke Ponpes Sukamanah, Selasa (10/10/2023). Ganjar juga diberi kesempatan pedang bambu bersejarah yang digunakan Kiai Zainal Musthafa -ayah Kiai Acep- untuk berjuang melawan penjajah.

 BACA JUGA:

"Dulu makam bapak saya di Jakarta, kemudian atas permintaan keluarga dipindahkan ke sini," jelas Kiai Acep.

"Ini pedang dari bambu Pak Ganjar. Dulu senjata yang digunakan melawan penjajah ya ini. Calon presiden harus tahu ini," jelas Kiai Acep.

Kiai Acep menerangkan, dulu Kiai Zainal Musthafa dan para santri berjuang menggunakan pedang dan tombak dari bambu. Namun meski dari bambu, pedang dan tombak bambu (bambu runcing) yang digunakan bukan senjata sembarangan.

 BACA JUGA:

"Ini warna aslinya kuning, berubah coklat seperti ini karena ada bekas darahnya pak. Dan ini tidak sembarang senjata, orang yang pegang ini kebal peluru," jelas Kyai Acep.

Kyai Acep pun mengajak Ganjar berziarah ke makam pahlawan yang letaknya tak jauh dari pondok pesantren itu. Di makam pahlawan itu, terbaring Kiai Zainal Musthafa dan para santrinya.

Ganjar didampingi Kiai Acep dan Bupati Tasikmalaya berdoa di pusara makam Kyai Zainal Musthafa dan para santri yang telah gugur melawan penjajah. Ia sempat tabur bunga di masing-masing puasar makam para syuhada itu.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya