JAKARTA - Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji memastikan kebakaran Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang di Kota Bekasi, Jawa Barat berhasil dipadamkan petugas gabungan dari Gulkarmat DKI, Dinas LH DKI, dan Gulkarmat Kota Bekasi pada Minggu (29/10) sekitar pukul 20.00 WIB.
"Kemarin jam 20.00 selesai. Sudah padam," kata Isnawa saat dikonfirmasi, Senin (30/10/2023).
Sementara itu, Kepala Dinas Gulkarmat DKI Satriadi Gunawan juga memastikan api di TPST Bantargebang zona 2 telah padam.
"Sudah padam," ucap Satriadi singkat.
Sebelumnya, Dinas Lingkungan Hidup (LH) bersama Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta telah berhasil melokalisir dan mengendalikan penyebaran api di area kebakaran yang terjadi di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat pada Minggu (29/10/2023). Adapun kondisi terkini sedang proses pendinginan.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Asep Kuswanto mengatakan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Gulkarmat DKI, dan Kota Bekasi untuk respons cepat pemadaman api, dan puluhan armada mobil pemadam sudah dikerahkan.
"Untuk sementara terpantau, 4 mobil tanki air UPST, 2 Damkar UPST, 15 Damkar dari DKI Jakarta, 4 Damkar dari Kota Bekasi. Kami juga mengerahkan puluhan Ekskavator untuk membalik sampah yang terbakar dan melakukan penyiraman. Saat ini masih proses pendinginan. Alhamdulillah dalam kurang 3 jam kita berhasil kuasai," ujar Asep.
Asep menyebut bahwa berdasarkan informasi di lapangan, kebakaran terjadi pada pukul 14.15 WIB. "Api pertama kali muncul di Zona 2 TPST Bantargebang, di depan lokasi Power House dan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa)," ungkapnya.
(Khafid Mardiyansyah)