Gunakan Helikopter, Kelompok Houthi Bajak Kapal Kargo Orang Terkaya Israel di Laut Merah

Serli Utari Dewi, Jurnalis
Senin 20 November 2023 17:01 WIB
Kapal kargo Galaxy Leader milik salah satu orang terkaya Israel dibajak kelompok Houthi di kawasan Laut Merah.
Share :

KELOMPOK Houthi Yaman menyita sebuah kapal kargo yang memiliki hubungan dengan Israel dan menyandera 52 pelaut serta wanita. Aksi itu dilakukan di jalur pelayaran Laut Merah pada Minggu (19/11/2023).

Pembajakan tersebut meningkatkan kekhawatiran akan merembetnya konflik perang Israel-Hamas yang sedang terjadi. Kelompok Houthi yang didukung Iran mengklaim telah membajak kapal tersebut karena hubungannya dengan Israel. Kelomok tersebut juga menyandera para awak kapal.

Houthi memperingatkan akan terus menargetkan kapal-kapal di perairan internasional yang memiliki hubungan dengan atau dimiliki warga Israel hingga akhir kampanye Israel melawan penguasa Hamas di Gaza. "Semua kapal milik musuh Israel atau yang berurusan dengannya akan menjadi target sah," kata Houthi dikutip Mirror.

Kantor Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah menyalahkan Houthi atas serangan terhadap kapal Galaxy Leader berbendera Bahama yang berafiliasi dengan miliarder Israel. Dikatakan 25 awak kapal tersebut memiliki berbagai kewarganegaraan, termasuk Bulgaria, Filipina, Meksiko, dan Ukraina.

Namun tidak ada warga Israel yang berada di kapal tersebut. Kantor Netanyahu mengutuk pembajakan tersebut sebagai "aksi teror Iran". Militer Israel menyebut pembajakan tersebut sebagai "insiden yang sangat serius dengan konsekuensi global." Selain itu, para pejabat Israel bersikeras mengatakan bahwa kapal tersebut adalah milik Inggris dan dioperasikan Jepang.

Berdasar informasi, rincian kepemilikan dalam basis data pelayaran publik mengaitkan pemilik kapal dengan Ray Car Carriers, yang didirikan oleh Abraham "Rami" Ungar, yang dikenal sebagai salah satu orang terkaya di Israel. Ungar mengaku mengetahui insiden tersebut tetapi tidak bisa berkomentar karena menunggu rincian selanjutnya.

Dua pejabat pertahanan AS juga mengkonfirmasi telah terjadi pembajakan kapal Galaxy Leader yang dilakukan pemberontak Houthi di Laut Merah pada Minggu (19/11/2023) sore. Pembajakan tersebut dilakukan dengan para pemberontak turun melalui helikopter ke kapal kargo tersebut.

Para pejabat itu berbicara dengan syarat anonim karena mereka tidak memiliki hak untuk membahas masalah tersebut secara terbuka. Sejak 2019, serangkaian kapal telah diserang di laut ketika Iran mulai melanggar semua batas kesepakatan nuklirnya. Adanya Israel yang memperluas kampanye terhadap Hamas di Jalur Gaza membuat kekhawatiran meningkat. 

Operasi militer Israel dapat menjadi konflik regional yang lebih luas. Kelompok Houthi juga telah berulang kali mengancam akan menargetkan kapal-kapal Israel di perairan lepas pantai Yaman.

(Maruf El Rumi)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya