JAKARTA – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menyampaikan komitmennya dalam menerapkan sustainable finance. Dalam Public Expose (PUBEX) Live 2023, Direktur Utama BRI Sunarso menjabarkan BRI semakin fokus mengintegrasikan aspek Environmental, Social & Governance (ESG) secara komprehensif dalam kegiatan bisnis dan operasional perusahaan.
“Ini dilakukan untuk memastikan keberlanjutan perusahaan utamanya melalui pengelolaan ekspektasi stakeholders serta penerapan best-practice dan standard internasional yang berlaku,” kata Surnarso, Selasa (5/12/2023).
Hingga akhir September 2023, BRI telah menyalurkan kredit ke Kategori Kegiatan Usaha Berkelanjutan/KKUB sebesar Rp750,9 triliun, atau sekitar 66,1 persen dari total penyaluran kredit BRI. Angka ini mengalami peningkatan sebesar 11,9 persen yoy.
Dari nominal tersebut, sebesar Rp669,1 triliun disalurkan ke sektor UMKM, dan Rp81,8 triliun disalurkan ke sektor Kredit Usaha Berwawasan Lingkungan/KUBL atau biasa disebut green loans. Praktik ESG yang telah dilakukan BRI pun memberikan dampak nyata terhadap masyarakat Indonesia.
“Sesuai dengan business model-nya, BRI telah memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan inklusi dan literasi keuangan di Indonesia. Berdasarkan riset internal, BRI telah berkontribusi sebesar sekitar 70 persen dari 85,1 persen pencapaian indeks inklusi keuangan Indonesia yang di survei pada 2022,” ujar Sunarso.