Secara terpisah, pejabat kesehatan Gaza mengatakan banyak orang tewas dalam serangan Israel terhadap rumah-rumah di Deir al-Balah, utara Khan Younis. Dr Eyad Al-Jabri, kepala Rumah Sakit Shuhada Al-Aqsa di sana, mengatakan kepada Reuters setidaknya 45 orang tewas. Reuters tidak dapat mencapai daerah tersebut atau mengkonfirmasi jumlah korban jiwa.
Setelah berhari-hari memerintahkan penduduk untuk meninggalkan daerah tersebut, pasukan Israel menyebarkan selebaran baru pada Selasa yang berisi instruksi untuk tetap berada di dalam tempat penampungan dan rumah sakit selama serangan tersebut.
"Jangan keluar. Keluar itu berbahaya. Anda telah diperingatkan," demikian isi selebaran tersebut, yang ditujukan kepada warga di enam distrik yang mencakup seperempat wilayah Khan Younis.
“Enam puluh hari setelah perang dimulai, pasukan kami kini mengepung wilayah Khan Younis,” kata Letnan Jenderal Herzi Halevi, kepala Staf Umum Israel, merujuk pada serangan Hamas ke Israel pada 7 Oktober yang memicu konflik.
“Kami telah mengamankan banyak kubu Hamas di Jalur Gaza utara, dan sekarang kami beroperasi melawan kubu Hamas di selatan,” kata Halevi pada konferensi pers.