Ikuti Upacara Yahudi, Presiden Prancis Emmanuel Macron Dihujani Kritik Keras

Rahman Asmardika, Jurnalis
Minggu 10 Desember 2023 11:55 WIB
Presiden Prancis Emmanuel Macron menghadiri upacara Hanukkah di Paris. (Foto: @Eurorabbi)
Share :

“Kalau presiden memang melakukan tindakan keagamaan, atau ikut upacara, itu memang pelanggaran sekularisme. Tapi bukan itu yang terjadi,” ujarnya.

Tindakan ini muncul di akhir rangkaian politik panjang di Gaza di mana Macron mendapat serangan karena melakukan improvisasi kebijakan.

Para pengkritik mengatakan bahwa ia gagal memberikan garis yang konsisten mengenai perang tersebut, malah berliku-liku dari kedekatannya yang terlalu dekat dengan pihak Israel pada satu saat, hingga pendekatan yang intens terhadap opini Arab pada saat berikutnya: selalu dengan tujuan menenangkan populasi besar Yahudi dan Muslim di negara tersebut. Prancis.

Tak lama setelah 7 Oktober, Macron mengunjungi Israel dan mengusulkan koalisi internasional melawan Hamas, seperti koalisi yang mengalahkan ISIS.

Dituduh mengabaikan dukungan tradisional Perancis terhadap Palestina, ia kemudian menyelenggarakan konferensi bantuan internasional mengenai Gaza namun Israel tidak diundang.

Dia kemudian membuat marah beberapa orang Yahudi karena menolak menghadiri unjuk rasa menentang antisemitisme, dan dalam wawancara dengan BBC dia berbicara tentang "bayi" yang dibom oleh angkatan udara Israel.

Beberapa orang telah mendeteksi bahwa gerakan terbaru di Elysee ini merupakan sentuhan baru dengan satu tangan terhadap penggarap negara.

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya