JAKARTA – Kaum perempuan memiliki peran aktif dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat Iran, mulai dari politik, ekonomi, sosial, hingga budaya. Menurut Duta Besar Iran untuk Indonesia Mohammad Boroujerdi, saat ini banyak posisi pejabat tinggi di Iran diduduki oleh kaum perempuan.
“Lebih dari 4.000 hakim di Iran berasal dari kaum perempuan, lebih dari 25% pejabat tingkat tinggi di Iran berasal dari kaum perempuan. Dua puluh lima persen dari total pengusaha di Iran berasal dari kaum perempuan, kami memiliki duta besar perempuan, kami memiliki anggota parlemen perempuan,” kata Dubes Boroujerdi dalam Special Dialogue Okezone.
Peran aktif perempuan di Iran ini menepis kampanye negatif, yang menurut Dubes Boroujerdi disebarluaskan oleh Israel, tentang pengekangan hak-hak perempuan di Iran, terutama yang dikaitkan dengan aturan wajib berhijab.
Ia mengatakan bahwa fakta ini sebaiknya disaksikan langsung di lapangan, agar tidak terjebak oleh pemberitaan miring yang kerap beredar di media.
“Siapapun yang ingin melihat keadaan perempuan di Iran, pihak kedutaan akan memfasilitasi mereka untuk mereka bisa ke Iran menyaksikan dari dekat dan agar tidak terpengaruh oleh kampanye hitam yang selama ini disuarakan dan disebarluaskan oleh rezim zionis Israel,” ujarnya.
(Rahman Asmardika)