JAKARTA - Calon Wakil Presiden (Cawapres) Nomor Urut 3 dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Mahfud MD menjelaskan terkait pernyataannya yang menyebut tuntutan istri menjadi salah satu faktor pejabat menjadi seorang koruptor.
Hal tersebut disampaikan Mahfud MD dalam konferensi Pers di The Hermitage, Jalan Cilacap, Menteng, Jakarta Pusat pada Jumat (22/12/2023) pagi.
Ia mengatakan, isu yang beredar di media sosial adalah hoaks atau informasi bohong yang berawal dari salah mengartikan judul pemberitaan sebuah media online ternama.
Media tersebut dijelaskan Mahfud MD kemudian melakukan klarifikasi dan sudah mengubah judul artikel yang membuat perdebatan.
"Itu hoax,"ujar Mahfud MD.
"Di berita yang lain tidak ada, yang dari detik direaksi karena judulnya yang provokatif bahwa perempuan itu penyebab korupsi. Dan sekarang sudah diralat oleh detik sendiri karena memang judulnya gak sama dengan isinya," ungkap Mahfud MD.
Mahfud MD menjelaskan, peran penting kaum perempuan. Dalam pernyataan di Sumatera Barat sebagai contoh dikatakan Mahfud telah melahirkan putra-putra terbaik untuk bangsa Indonesia.
"Karena sepak terjang ibunya, ada Hamka Hatta Hasyim Syahrir, tokoh-tokoh nasional yang hebat datang dari sana. Nah saya katakan supaya ibu-ibu melanjutkan peran sebagai ibu karena surga itu di telapak kaki ibu, sepak terjang ibu-ibu inilah yang menentukan," jelas Mahfud MD.