MALANG - Pengusaha kafe asal Surabaya dimutilasi oleh tukang pijat di Malang. Jasad pengusaha kafe berinisial AP (34) ini ditemukan terpisah dengan kondisi sudah menjadi kerangka atau tulang belulang. Bagian kepala yang telah menjadi tengkorak, tangan, dan kaki dikubur di tepi Sungai Bango, dekat Gang 11 Jalan Raya Sawojajar.
Sementara bagian tubuhnya diduga merupakan potongan yang sempat ditemukan pada 31 Oktober 2023 lalu di aliran Sungai Amprong, Kelurahan Buring, Kecamatan Kedungkandang, atau di belakang Rusunawa. Hasilnya ada kecocokan antara ciri fisik kerangka itu dengan jasad korban AP.
"Bahwasannya apa yang dilihat di kamar mayat itu benar adalah anaknya (korban AP)," ucap Kasatreskrim Polresta Malang Kota Kompol Danang Yudanto, dikonfirmasi pada Selasa pagi (9/1/2024) di Mapolresta Malang Kota.
BACA JUGA:
Danang menambahkan, bila kecocokan antara kerangka di tengkorak dengan korban AP sebagaimana keterangan keluarga diketahui dari kontruksi gigi korban. Dimana ada salah satu gigi seri yang identik dengan milik korban.
"(Yang dikenali keluarga ke korban) dari gigi seri sebelah kiri, ada sisa bekas tambalan yang lepas, di gigi seri sebelah kiri," ujar mantan Kapolsek Blimbing ini.
Meski telah ada ciri fisik yang identik dengan AP, polisi masih akan melakukan uji laboratorium forensik (Labfor) dengan melaksanakan tes DNA antara korban dan keluarganya, terutama sang ibu. Selain itu, pihaknya juga akan melibatkan dokter forensik, untuk mengidentifikasi identitas potongan tubuh yang ditemukan terkubur di tepi Sungai Bango.
"(Uji DNA) Untuk penanganan secara forensik tetap kita lakukan oleh dokter ahli forensik, sehingga kemudian nanti didapatkan keterangan hasil dari pemeriksaan ahli forensik," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, dugaan kasus pembunuhan dan mutilasi kembali terjadi di Kota Malang. Kasus ini terungkap berkat adanya temuan mobil dan handphone milik korban, yang menjadi jalan polisi menemukan potongan kepala korban di tepi Sungai Bango, Kelurahan Sawojajar, Kota Malang.
Lokasi pembunuhan dan mutilasi diduga pada rumah kos di Jalan Raya Sawojajar Gang 13 A Nomor 12 RT 1 RW 3, Kelurahan Sawojajar, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang. Diketahui korban merupakan pengusaha kafe asal Surabaya yang tengah menjadi pasien pijat di prakteknya.
Informasi yang dihimpun, terduga pelaku bernama Abdul Rahman asal Probolinggo. Sementara terduga korbannya bernama Adrian Prawono (34) warga Kecamatan Trenggilis Mejoyo, Kota Surabaya, yang sempat dilaporkan hilang oleh keluarga, pada 15 Oktober 2023 lalu.
Diduga peristiwa pembunuhan dan mutilasi ini berlangsung pada Oktober 2023 lalu. Tapi baru terungkap di awal bulan Januari 2024, setelah kepolisian melakukan serangkaian penyelidikan, hingga akhirnya mengamankan Abdul Rahman di rumah kosnya pada Kamis (4/1/2024).
(Salman Mardira)