Heri menjelaskan bahwa SAD terkena COVID-19 dan meninggal dunia di Rumah Sakit Sano Ishikai, Tochigi. Jenazahnya hingga Jumat masih ada di rumah sakit tersebut.
KBRI Tokyo telah menghubungi pihak keluarga SAP di Indonesia untuk memberitahukan kabar duka ini termasuk membahas keputusan keluarga untuk pemakaman jenazah.
BACA JUGA:
KBRI Tokyo juga telah meminta penjelasan dari kepolisian Sano mengenai kronologis penyakit yang diderita SAP dan langkah-langkah perawatan yang telah dilakukan.
Heri mengimbai WNI yang bermukim di Jepang agar mematuhi hukum yang berlaku di Jepang. Terutama menyangkut izin tinggal.
(Salman Mardira)