FLORES TIMUR - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengeluarkan peringatan waspada terhadap potensi banjir lahar hujan dari Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), mengingat masih adanya aktivitas erupsi.
Laporan petugas Pos Pemantau Gunung Api (PGA) Lewotobi Laki-laki, Bobyson Lamanepa, terekam di puncak gunung berketinggian 1.548 meter dpl tersebut adanya getaran banjir dalam jangka waktu tertentu.
"Karena terekam adanya satu kali getaran banjir atau lahar hujan dengan amplitudo 7,4 mm dan durasi 2,116 detik," ungkap Lamanepa, dari Kecamatan Wulanggitang, Minggu (4/2/2024).
Berdasarkan peta Kawasan Rawan Bencana Gunung Api Lewotobi Laki-laki, jalur aliran lahar terbanyak ke Timur Laut, yakni 4 titik di Kecamatan Ile Bura dan satu titik di Kecamatan Wulanggitang.
Adapun empat titik di Kecamatan Ile Bura meliputi 3 titik di seputaran wilayah Desa Nobo dan Nurabelen dan 1 titik di Desa Dulipali. Sedangkan 1 titik di Kecamatan Wulanggitang berasa di perbatasan Tabana dan Duang.
Diakuinya, pihak PVMBG telah mengimbau warga agar senantiasa waspada terhadap potensi banjir lahar hujan waktu hujan turun dengan intensitas tinggi.
Pasalnya, erupsi masih terjadi dan sangat mungkin terjadi penumpukan material di bagian puncak yang menyebabkan masih adanya potensi mengalirnya banjir lahar saat hujan lebat.
"Oleh karena itu, perlunya mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak gunung (Lewotobi laki-laki) jika hujan intensitas tinggi," ujar Lamanepa.