Namun Sekretaris Pers Kremlin Dmitry Peskov membantah hal itu.
"Tuan Carlson tidak benar, dan dia tidak mungkin mengetahui hal itu. Kami menerima banyak permintaan wawancara dengan presiden,” terangnya kepada BBC.
Wartawan dari negara-negara Barat yang tak terhitung jumlahnya, termasuk Editor BBC Rusia Steve Rosenberg, telah berulang kali mengirimkan permintaan wawancara ke Kremlin. Semua permintaan BBC telah diabaikan.
Media pemerintah Rusia menghabiskan beberapa hari untuk meliput kunjungan Carlson, menyiarkan cuplikan berbagai perjalanannya ke restoran dan kunjungan untuk melihat balet Spartacus di Teater Bolshoi.
Carlson adalah pembawa acara primetime dengan rating tertinggi di Fox News sampai dia dihentikan siarannya pada April 2023, karena alasan yang tidak pernah dijelaskan oleh saluran tersebut.
Dia memulai perusahaan medianya sendiri dan menemukan outlet di X, sebelumnya Twitter.
Konten di Jaringan Tucker Carlson sebagian besar terdiri dari wawancara persahabatan dengan politisi sayap kanan. Termasuk obrolan dengan Donald Trump yang bertepatan dengan debat presiden dari Partai Republik dan tokoh lain seperti Andrew Tate dan Russell Brand.
(Susi Susanti)