JAKARTA - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Hasyim Asy'ari menahan rasa harunya saat membacakan hasil penetapan rekapitulasi nasional Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di Gedung KPU RI Jakarta Pusat pada Rabu (20/3/2024) malam.
Momen suara getir seperti ingin menangis tersebut terlihat usai Hasyim dan sejumlah komisioner melakukan penandatanganan berita acara di mimbar utama KPU RI.
"Bismillahirrahmanirrahim, pembacaan keputusan Komisi Pemilihan Umum nomor 360 Tahun 2024 tentang penetapan hasil pemilihan umum Presiden dan Wakil Presiden, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Kota secara nasional dalam pemilihan umum 2024," ujar Hasyim Asy'ari.
Saat menyampaikan ucapan DPRD Kabupaten Kota suara Hasyim terlihat getir seperti ingin menahan rasa tangis dan haru.
Suara getir itu kembali terdengar saat Hasyim membacakan lanjutan dasar hukum dari penetapan rekapitulasi nasional.
"Dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Kota. B. Bahwa untuk melaksanakan ketentuan pasal 92 ayat 1 Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 5 Tahun 2024 tentang rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara dan penetapan hasil pemilihan umum," ucap Hasyim Asy'ari.
Tampak setelah mendengar suara getir tersebut petugas KPU RI berseragam hitam membawakan segelas cangkir air putih di meja Hasyim Asy'ari.
Suara getir tersebut kembali terjadi saat Hasyim Asy'ari membacakan jenis-jenis Pemilu 2024. Namun saat menyebutkan angka kesatu, Hasyim menghentikan suaranya dan sempat berbincang dengan sejumlah komisioner yang duduk bersebelahan dengannya.
"Mohon ijin kita koreksi sebentar, penting ini," kata Hasyim.
Hingga kini menjelang Pukul 22.05 WIB tampak skorsing masih dilakukan oleh Komisioner KPU RI.
(Awaludin)