Kisah Miris Dyah Pitaloka, Putri Cantik Kerajaan Sunda yang Putuskan Bunuh Diri Usai Keluarganya Dibantai Majapahit

Rina Anggraeni, Jurnalis
Sabtu 11 Mei 2024 07:50 WIB
Ilustrasi kisah miris Dyah Pitaloka (Foto: Istimewa)
Share :

Dyah Pitaloka adalah anak Raja Linggabuana yang lahir di tahun 1340. Dalam Kitab Pararaton, Dyah memang digambarkan akan dijodohkan dengan Hayam Wuruk. Terlebih, raja muda Majapahit itu sangat menyukai Dyah dan ingin menjadikannya sebagai permaisuri. Dalam kitab tersebut juga digambarkan bahwa Dyah adalah sosok putri yang sangat cantik.

Hayam Wuruk mengetahui sosok Dyah saat ia tengah mencari permaisuri. Dia lantas mengutus para pelukis ke seluruh wilayah. Namun, saat para pelukis itu kembali, tak ada satu pun sosok wanita yang menggetarkan hatinya.

Hingga kemudian, Hayam Wuruk mendengar ada seorang putri cantik jelita asal tanah Sunda bernama Dyah Pitaloka Citraresmi.Tanpa pikir panjang, Hayam Wuruk langsung mengutus pelukis andal untuk pergi ke Kerajaan Sunda dan melukis sang putri.

Benar saja, saat gambar Dyah disodorkan kepada Hayam Wuruk, ia langsung terpana dan jatuh cinta karena kecantikannya. Hayam Wuruk pun segera mengutarakan niatnya untuk mempersunting Dyah.

Lamaran pun diterima. Rombongan keluarga Kerajaan Sunda berangkat ke Majapahit untuk pesta pernikahan. Akan tetapi, belum sampai di Majapahit, Perang Bubat pecah dan memporak-porandakan semuanya.

Dalam perang itu, disebutkan bahwa Dyah merasa sangat bersalah. Kedua orangtuanya sudah tewas di tangan bala tentara Majapahit. Akhirnya, Dyah memutuskan untuk mengakhiri hidupnya sendiri. Dyah menjadi pihak yang paling disalahkan dalam peristiwa ini. Hal itu terungkap dalam Carita Parahyangan.

(Rina Anggraeni)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya