RIYADH - Memasuki musim keberangkatan haji tahun 2024 ini tentu membutuhkan banyak persiapan agar perjalanan ibadah haji tidak berujung gagal. Para jamaah haji yang akan berangkat ke Arab Saudi untuk menunaikan ibadah haji perlu memperhatikan setiap peraturan yang terdapat di Arab Saudi serta prosedur dan jadwal yang telah ditetapkan selama perjalanan haji ini.
Tidak lupa juga untuk mencatat tempat-tempat yang akan didatangi oleh peserta jamaah haji agar tidak ada yang terlewat ataupun tersesat ditengah perjalanan.
Peserta jamaah haji yang akan berangkat ke Tanah Suci tahun ini akan diarahkan ke beberapa bandara di Arab Saudi. Melansir Arab News, pemerintah Saudi telah menyediakan enam bandara tahun ini untuk menyambut rombongan jamaah haji asing.
Berkaitan dengan bandara Arab Saudi, berikut enam bandara Arab Saudi yang menjadi ‘pintu masuk’ bagi jamaah haji dilansir berbagai sumber:
1. Bandara Internasional Raja Abdulaziz di Jeddah
Mengutip Go Digit, bandara internasional yang diresmikan tahun 1981 ini disebut sebagai ‘Pintu Gerbang ke Mekah’. Letaknya 25,7 km dari Jeddah dan merupakan bandara tersibuk di Arab Saudi.
2. Bandara Internasional Pangeran Mohammed bin Abdulaziz di Madinah
Bandara Internasional Pangeran Mohammed bin Abdulaziz yang diresmikan tahun 1950 terletak 20,8 km dari Madinah. Sama seperti Bandara Internasional Raja Abdulaziz, bandara ini merupakan salah satu bandara paling penting di Arab Saudi untuk menyambut jamaah haji dari seluruh dunia.
3. Bandara Internasional Raja Khalid di Riyadh
Letak bandara internasional ini berada di 35 km dari Riyadh. Bandara Internasional Raja Khalid diresmikan pada tahun 1983 dan mulai beroperasi sejak tahun tersebut. Adapun bandara ini dahulunya merupakan bandara terbesar di dunia dalam hal luas daratannya.