Gerakan ini berkomitmen untuk melibas praktik-praktik judi online demi mencapai Indonesia Emas 2045. Para mahasiswa akan menyuarakan dan membumikan edukasi tentang bahaya judi online, serta mendorong negara untuk memperketat regulasi dan penegakan hukum terhadap pelaku judi online.
"Mahasiswa Indonesia harus menjadi garda terdepan dalam perjuangan ini, berdiri tegak melawan segala bentuk ketidakadilan dan kerusakan moral yang ditimbulkan oleh judi online," sambung Wakil Ketua BEM UPNVJ, Faizul Amri.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal DEMA UIN Jakarta, Zulfikar mengatakan, mahasiswa harus mewujudkan Indonesia yang bebas dari jerat judi online, menuju masa depan yang cerah dan penuh prestasi.
"Mari kita berjuang demi Indonesia yang lebih baik, Indonesia yang bermartabat, dan Indonesia yang siap menyongsong masa depan gemilang di tahun 2045," tegasnya.
Gerakan Mahasiswa Lawan Judi Online akan melakukan berbagai kegiatan edukasi, kampanye, dan advokasi untuk memberantas judi online di Indonesia. Para mahasiswa berharap gerakan ini dapat menjadi katalis perubahan dan mendorong tindakan konkret dari berbagai pihak untuk mengatasi masalah judi online di Indonesia.
(Awaludin)