Kembali Pimpin Kadin DKI, Diana Dewi: Jakarta Tak Lagi Ibu Kota, Manfaatkan Peluang yang Ada!

Danandaya Arya putra, Jurnalis
Selasa 13 Agustus 2024 23:23 WIB
Diana Dewi Kembali Pimpin Kadin DKI/ist
Share :

JAKARTA - Musyawarah Provinsi (muprov) ke-XIV Kadin DKI, kembali menujuk Diana Dewi sebagai Ketua Umum Kadin DKI masa bakti 2019-2024. Muprov tersebut digelar di Opus Grand Ballroom The Tribrata Hotel, Dharmawangsa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Setelah terpilih dan menyisihkan calon ketua umum Kadin DKI lainnya yaitu Andi Anzhar Cakra Wijaya, Diana Dewi menuturkan rasa syukurnya karena diamanahkan kembali untuk memimpin Kadin DKI Jakarta.

"Ini bukan hanya keberhasilan saya tetapi juga keberhasilan segenap sahabat saya lainnya dan media termasuk teman-teman di sekretariat Kadin DKI. Harapan saya di lima tahun kedepan masa kepemimpinan ini, saya akan memberikan manfaat baik untuk anggota, pengurus maupun masyarakat pada umumnya," ujarnya, Selasa (13/8/2024).

Dikatakannya, pada periode kedua kepemimpinannya, Jakarta sudah bukan lagi sebagai ibu kota negara, oleh karena itu dia akan mendorong pelaku usaha untuk tetap optimis dalam membaca peluang usaha serta memanfaatkan peluang-peluang yang ada.

Diana juga akan terus mendukung agar para pelaku usaha, bisnisnya tidak tergerus dengan kondisi Jakarta yang bukan lagi sebagai Ibu Kota Negara.

Di hadapan para stakeholder Kadin DKI selama berlangsungnya muprov ke-XIV, Diana Dewi juga menekankan pentingnya rasa sabar dan setia dalam berusaha. Dengan tagline tabah, jujur dan setia, para pengusaha dibawah naungan Kadin DKI tandas Diana bisa menjadi pengusaha yang tangguh.

Dalam perjalanan muprov, Diana Dewi juga merangkul Andi Anzhar Cakra Wijaya untuk menempati pos jabatan sebagai Ketua dewan pertimbangan Kadin DKI Jakarta masa bakti 2024-2029.

 

Menurutnya, kendati Andi adalah pesaingnya dalam memperebutkan kursi Kadin DKI tetapi struktur organisasi membutuhkan jaringan yang lebih luas kendati dari seorang kompetitor.

"Sebagai pengusaha yang utama adalah networking, tidak ada musuh, mengutamakan persaudaraan dan persahabatan untuk mencapai goal (tujuan) yang lebih baik. Sikap ini yang saya ambil untuk menggandeng Andi Anzhar dalam menggerakkan roda organisasi," bebernya.

Di periode pertama kepemimpinannya, dia sudah membangun fundamental organisasi. Namun pada periode kedua ini, Diana akan membangun rumah besar Kadin yang harus diisi oleh para pengusaha yang berada di Jakarta dari semua bidang usaha yang berjumlah 15 cluster.

 

Setelah Jakarta bukan lagi sebagai ibu kota negara, untuk tetap menggeliatkan dunia usaha, Diana menegaskan bahwa pihaknya akan tetap bergandengan tangan dengan segenap stakeholder seperti asosiasi pengusaha.

"Kami akan berkolaborasi dengan pemerintah dalam menghadapi kendala berusaha dan bersatu untuk menghadapi problem dimasing-masing bidang usaha. Saya yakin pemerintah akan men-support regulasi yang berpihak pada kalangan pengusaha," tutupnya.

(Fahmi Firdaus )

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya