MELBOURNE - Meskipun cuaca mendung dan gerimis, semangat perayaan HUT RI ke-79 di Melbourne tetap berkobar. Lebih dari 1000 orang telah menghadiri upacara yang digelar di halaman depan KJRI Melbourne, dan kehadiran istimewa kali ini adalah partisipasi anak-anak SD kelas bahasa Indonesia dari beberapa sekolah di Melbourne.
Anak-anak SD yang belajar bahasa Indonesia turut ambil bagian dalam upacara dengan penuh khidmat, menambah keceriaan acara tersebut. Mereka tidak hanya menyaksikan momen peringatan kemerdekaan, tetapi juga berkesempatan berinteraksi dengan diaspora Indonesia, serta 11 anggota TNI yang tengah bertugas belajar dan warga lokal dari Defence Force School of Languages (DFSL). Hidangan ringan seperti bakso disajikan sebagai bentuk ramah tamah.
“Saya sangat senang bisa berkumpul dan melihat anak-anak kecil begitu antusias. Meskipun cuaca tidak mendukung, semangat kami tetap tinggi,” ujar Bukhari Rahman, mahasiswa LPDP asal Tidore.
Formasi Paskibra tahun ini terdiri dari 12 mahasiswa, dengan 8 di antaranya perempuan dan 4 laki-laki. “Menjadi bagian dari Paskibra KJRI Melbourne adalah kehormatan besar. Saya merasa bangga bisa turut serta dalam perayaan ini dan mengibarkan bendera merah putih,” ujar Aulia Rahmanisa, seorang mahasiswa yang mengikuti latihan intensif selama 5 bulan di KJRI Melbourne.