BANGKALAN - Puluhan orang berduyun-duyun mendatangi Mapolres Bangkalan untuk melaporkan kehilangan handphone, saat pagelaran musik di alun-alun setempat, Sabtu 24 Agustus 2024 malam.
Suasana konser musik di alun-alun Kota Bangkalan seketika berubah riuh, saat salah satu pelaku copet berhasil ditangkap dari kerumunan penonton. Pelaku kemudian dibawa oleh anggota TNI yang berjaga untuk diserahkan ke Mapolres Bangkalan.
Konser belum juga usai, puluhan penonton tersebut langsung berdatangan ke polres, para korban kehilangan handphone ini tak hanya satu atau dua orang, namun lebih dari lima puluh orang datang melapor, karena kasus yang sama.
Bahkan, jumlah korban terus berdatangan hingga dini hari tadi, mereka dengan sedikit tak sabar, melakulan laporan termasuk menulis data kehilangan handphone mereka.
Salah seorang penonton yang menjadi korban menyatakan, mereka tak ada yang menyadari handphone mereka hilang. Para korban tersebut baru sadar, setelah salah seorang penonton berteriak copet dan kehilangan handphone. Mereka menduga, pelaku pencopetan handphone ini berjumlah banyak dan bekerja secara kelompok, serta sistematis, sehingga berhasil dengan mudah mengelabuhi banyak orang.
“Dari hasil pemeriksaan terhadap satu pelaku yang berhasil ditangkap, kami menemukan 13 handphone hasil curian oleh pelaku dan kawanannya,” kata Kanit Tipidsus Satreskrim Polres Bangkalan, Iptu Deki Pratama, Minggu (25/8/2024).
Belasan handphone tersebut untuk sementara dilakukan pendataan oleh petugas. Polisi meminta para korban untuk membawa dus book, serta melakukan pencocokan terhadap barang bukti yang telah ditemukan tersebut.
Selain berharap handphone mereka bisa ditemukan kembali, puluhan korban pencopetan handphone ini pun berharap polisi bisa menangkap kawanan copet tersebut, agar tidak ada kejadian serupa di Bangkalan.
(Awaludin)