Misalnya, selama eskalasi konflik pada 2021, dia mengklaim bahwa menyerang kota-kota besar Israel seperti Tel Aviv dan Ashkelon adalah hal yang mudah bagi mereka.
Pernyataannya sering kali dirancang untuk menimbulkan ketakutan dan ketidakpastian di kalangan masyarakat dan militer Israel.
Atas hal ini Abu Ubaidah menjadi target penting bagi para tentara Israel. Beberapa serangan dilakukan seperti beberapa kali mengebom tempat tinggalnya. Namun, hingga saat ini, tokoh Hamas tersebut masih aktif dan terus menyuarakan perlawanan terhadap zionis Israel.
(Rahman Asmardika)