Korea Selatan menerima lebih dari 1.000 pembelot dari Utara setiap tahun. Sebaliknya, jumlah pembelot yang kembali ke Korea Utara hanya berjumlah 31 dari tahun 2012 hingga 2022, menurut Kementerian Unifikasi Korea Selatan.
Beberapa orang kembali, atau mencoba untuk kembali, karena kehidupan para pembelot di Korea Selatan terkadang tidak sesuai harapan. Para pembelot memperoleh penghasilan sekira 2,3 juta won (sekira Rp26,5 juta) per bulan rata-rata, menurut survei dari Korea Hana Foundation yang diterbitkan pada Selasa.
Yang lain ingin kembali untuk menemui anggota keluarga mereka.
Namun, pemulangan ini berisiko. Beberapa orang yang kembali telah dipenjara sementara yang lain telah menjalani pendidikan ulang yang ketat di Korea Utara.
Pada Januari 2022, seorang pembelot berusia 30-an kembali ke Korea Utara setelah setahun di Korea Selatan. Dia telah berjuang untuk menetap di Korea Selatan karena dia "hampir tidak bisa hidup", kata laporan, mengutip pejabat Korea Selatan.
(Rahman Asmardika)