Fahmi juga menilai kunjungan para pemimpin negara sahabat untuk menghadiri pelantikan Prabowo sebagai presiden, juga mencerminkan keyakinan mereka terhadap Indonesia yang memiliki potensi besar untuk menjadi pemimpin di kawasan, terutama dalam menghadapi isu-isu strategis keamanan maritim, perubahan iklim, dan penguatan kerja sama ASEAN.
"Pelantikan Prabowo adalah titik awal yang signifikan untuk menggalang dukungan dan kerja sama internasional," ucapnya.
"Dalam perjalanan lima tahun ke depan, saya optimis Prabowo akan terus memperkuat diplomasi Indonesia, menjadikan negara kita sebagai mitra strategis. Pelantikan ini awal dari perjalanan panjang, dan dunia bersiap melihat bagaimana Indonesia, di bawah kepemimpinan Prabowo, akan mengukir nama di kancah internasional," sambungnya.
(Fakhrizal Fakhri )