“Dia sudah tidak pulang-pulang ke saya karena dia ada hubungan dengan stafnya. Saya sebagai istrinya tidak mungkin bohong. Padahal di sini (kantor desa) sudah tahu ada hubungan dengan stafnya namun tidak mau ngomong,” sambungnya.
Sementara di tengah massa yang mendesak dirinya mundur, Kades Jagabaya A bersikeras apa yang ditudingkan mantan istrinya tersebut tidak benar. “Saya tegaskan, saya yang dituding jadi terduga perselingkuhan dengan bawahan saya itu tidak benar,” katanya.
"Itu tempat (kamar hotel) untuk istri kedua saya, itu saja. Karena saya berada di tempat itu sudah izin ke istri saya. Dan (kejadian itu) saya sudah ditindaklanjuti oleh BPD disaksikan kecamatan,”pungkasnya.
(Fahmi Firdaus )