JAKARTA - Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror menangkap tiga orang terduga teroris di Sulawesi Tengah dan Nusa Tenggara Barat (NTB). Ketiganya berinisial RR, MW dan AS.
Juru Bicara Densus 88 Antiteror, Kombes Pol Aswin Siregar mengatakan, ketiganya merupakan anggota Mujahidin Indonesia Timur (MIT) yang dipimpin Sabar Daeng Koro dan Santoso.
“Keterlibatan RR Fasilitator bagi orang yang akan bergabung dengan kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) dalam rangka pelaksanaan Tadrib Asykari (pelatihan militer)” kata Aswin dalam keterangannya, Jumat (20/12/2024).
“Melaksanakan Tadrib Asykari (pelatihan militer) bersama kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) dengan materi bongkar pasang senjata api, latihan menembak menggunakan senjata api, teknik tempur, kamuflase, penguatan fisik dan pembuatan bahan peledak,” sambung dia.
Untuk pelaku MW, Aswin menerangkan, keterlibatan pelaku melakukan penembakan dengan menggunakan senjata api jenis FN di Desa Sepe Kecamatan Lage, Kabupaten Poso, Provinsi Sulawesi Tengah yang mengakibatkan korban meninggal dunia.
“Kemudian, mengantar logistik dan bahan-bahan pembuatan handak/bom di Camp Daeng Koro di Pegunungan Poso tempat pelaksanaan Tadrib Asykari (pelatihan militer),” ujar dia.