BOGOR - Dua unit bus yang digunakan suporter bola PSIS Semarang terjadi keributan di Rest Area KM 21 Tol Jagorawi diamankan polisi. Bus tersebut mengalami kerusakan yang cukup parah.
Pantauan Okezone, terlihat dua bus tersebut sudah terpakir di depan Mako Polres Bogor. Bus itu diamankan polisi sebagai barang bukti pasca keributan yang terjadi antara suporter PSIS Semarang dengan suporter Persita Tangerang.
Pada bus pertama, tampak beberapa kaca di bagian penumpang dan sopir pecah. Tetapi, pada bus kedua kerusakan terlihat lebih parah di mana kaca di seluruh bagian bus tersebut nyaris tidak tersisa.
Sementara itu, 103 suporter dari PSIS Semarang juga diamankan dari lokasi keributan. Mereka dikumpulkan di lapangan Mako Polres Bogor.
Diketahui, keributan antar suporter sepak bola terjadi di Rest Area KM 21 Tol Jagorawi, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor pada Minggu 12 Januari 2025 malam. Keributan terjadi usai pertandingan antara klub PSIS Semarang melawan Persita Tangerang di Stadion Pakansari Cibinong.
"Terjadi aksi perkelahian di Rest Area 21 Gunung Putri, yang dimana terjadi setelah pertandingan antara Persita dengan PSIS Semarang," kata Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro kepada wartawan di Polres Bogor, Senin (13/1/2025).
Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengusut tuntas kejadian tersebut. Adapun barang bukti yang juga ditemukan polisi yakni double stick dan minuman keras.
"Kami akan terbuka kepada temen-temen nanti siapa, yang berperan sebagai apa, sehingga terjadi berikan kami waktu agar kami bisa menentukan siapa yang dijadikan tersangka dan siapa yang dijadikan saksi," pungkasnya.
(Arief Setyadi )