Hampir 5 Jam, Petugas Damkar Masih Berjibaku Padamkan Kebakaran 3 Pabrik di Bandung

Agi Ilman, Jurnalis
Kamis 30 Januari 2025 23:21 WIB
Kebakaran pabrik di Bandung (Foto: Agi Ilman/Okezone)
Share :

BANDUNG - Petugas pemadam kebakaran Kabupaten Bandung tengah berjuang keras untuk memadamkan api yang melahap tiga pabrik di kawasan industri Sadang-Rahayu, Kampung Sadang, Desa Rahayu, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, sejak Kamis (30/1/2025) sore.

Pantauan di lapangan, saat ini petugas masih berusaha untuk memadamkan api yang terus melahap pabrik yang berisi bahan mudah terbakar selama lima jam.

Ditambah dengan kondisi angin yang kencang dan sumber air yang jauh membuat petugas kesulitan untuk memadamkan api tersebut.

Kadisdamkar Kabupaten Bandung, Iman Irianto Sudjana mengatakan, pihaknya sudah memanggil beberapa unit bantuan kendaraan pemadam dari Pos Kabupaten Bandung seperti Ciparay, Baleendah, Pacira dan Cileunyi lantaran api semakin membesar.

"Total ada 12 unit kendaraan yang kami kerahkan, terdiri dari sembilan unit pancar dan dua unit rescue, ditambah satu unit dari Kota Bandung yang juga sedang meluncur ke sini,” ungkap Iman saat ditemui di lokasi.

 

Iman membenarkan jika ada tiga pabrik yang terbakar yakni PT Lucky Star, PT Aneka Lamp, dan PT Abadi Prima Plastik.

"Jadi, memang pabrik-pabrik ini memproduksi barang-barang berbahan mudah terbakar seperti lem, thinner, plastik, serta kain dan benang," katanya.

Iman mengungkapkan, hingga saat ini petugas masih kesulitan untuk memadamkan api lantaran bahan material yang terbakar, yang sangat sulit dipadamkan, serta kondisi sumber air yang jauh dari lokasi kebakaran.

“Yang menjadi kendala satu tadi bahan materialnya sulit kita padamkan yang berbahan thinner dan juga lem kuat sekali mereka apinya itu yang kedua kondisi sumber air, kami jauh sekali nih. Hidranya nggak jalan di sini. Kemudian angin juga menjadi kendala besar karena sangat kencang, sehingga kami harus hati-hati agar api tidak merambat ke pabrik-pabrik lainnya,” ungkapnya.

Meskipun kebakaran ini cukup besar, Iman memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. “Tidak ada, nggak ada. Walaupun kami sudah menyiapkan juga ambulan dengan relawan kesehatannya,” ujarnya.

Terkait dugaan awal titik api, menurut Iman pihaknya belum bisa memastikan lantaran saat ini masih berusaha memadamkan. "Kalau itu saya belum bisa mau konfirmasi. Karena petugas datang kan api sudah ada. Nanti itu pendalamannya oleh teman-teman kepolisian," ujarnya.

Pihaknya berharap dapat segera mengatasi kebakaran tersebut agar tidak merembet ke area pabrik lainnya.
 

(Arief Setyadi )

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya