Profil dan Jejak Karier Tjhai Chui Mie, Wali Kota Perempuan Tionghoa Pertama di Indonesia

Fahmi Firdaus , Jurnalis
Kamis 20 Februari 2025 13:35 WIB
Profil dan Jejak Karier Tjhai Chui Mie, Wali Kota Perempuan Tionghoa Pertama di Indonesia/Antara
Share :

JAKARTA – Profil dan jejak karier Tjhai Chui Mie, Wali Kota perempuan Tionghoa pertama di Indonesia, akan diulas lengkap dalam artikel ini. Sebelumnya, Preside Prabowo Subianto melantik 961 kepala daerah hasil Pilkada Serentak di Istana Kepresidenan Jakarta, pada hari ini Kamis, 20 Februari 2025.

Diketahui sebanyak 961 kepala daerah tersebut terdiri dari 33 gubernur dan 33 wakil gubernur, 363 bupati, 362 wakil bupati, 85 wali kota, dan 85 wakil wali kota akan dilantik dalam satu rangkaian prosesi.

“Demi Allah, saya bersumpah akan memenuhi kewajiban saya sebagai gubernur/wakil gubernur, sebagai bupati/wakil bupati, sebagai wali kota/wakil wali kota dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, memegang teguh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, dan menjalankan segala undang-undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya, serta berbakti kepada masyarakat, nusa, dan bangsa,” demikian Presiden memimpin pengucapan sumpah jabatan.

Salah satu yang dilantik Prabowo adalah Wali Kota Singkawang, Kalimantan Barat, Tjhai Chui Mie. Dia kembali terpilih menjadi Wali Kota untuk periode kedua.

1. Profil Tjhai Chui Mie

Tjhai Chui Mie mengenyam pendidikan dasar di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 18 Sedau, Singkawang. Ia lulus SD pada 1986, kemudian melanjutkan pendidikan ke SMP Santo Tarsisius, Singkawang, dan lulus pada 1989. Selepas SMP, Tjhai Chui Mie melanjutkan pendidikan di SMK Pratiwi, Singkawang dan lulus tahun 1992.

Setelah lulus SMK, dia melanjutkan studi ke Universitas STIE MULIA, Singkawang dan kemudian melanjutkan ke jenjang master. Tjhai Chui Mie menikah dengan Liem Hook Nen dan dikaruniai tujuh anak.

2. Karier Tjhai Chui Mie

Tjhai Chui Mie aktif dalam yayasan yang bergerak dalam kegiatan sosial, antara lain Yayasan Tzu Chi, Yayasan Setia Negara, Majelis Tao Indonesia (MTI), dan Perkumpulan Hakka Singkawang.

Dia mulai terjun ke politik dengan bergabung ke Partai Indonesia Baru (PIB) pada tahun 2004. Tjhai Chui Mie turut membesarkan partai itu, hingga mendapat dukungan masyarakat Singkawang dan berkesempatan meraih kursi di DPRD Kota Singkawang.

 

Ia masuk menjadi anggota DPRD melalui pergantian antarwaktu (PAW) dan menduduki jabatan tersebut selama tujuh bulan. Pada pemilu 2009, ia kembali terpilih sebagai anggota DPRD periode 2009-2014 dari Partai Indonesia Baru yang meraih empat kursi di DPRD Singkawang.

Bahkan, ia menjadi Ketua DPRD 2009-2014. Lima tahun berselang, ia kembali terpilih sebagai anggota DPRD 2014-2019. Sayangnya, partai dia tidak lolos parlementary threshold.

Tjhai Chui Mie bergabung dengan PDIP untuk periode kedua sebagai anggota DPRD. Ia kemudian mengundurkan diri sebagai anggota DPRD pada 2016 dan menjadi calon wali kota untuk bertarung dalam Pilkada Singkawang 2017.

Dalam pilkada tersebut, Tjhai Chui Mie yang menggandeng Irwan sebagai wakilnya itu didukung oleh PDIP, Nasdem, Demokrat, dan Hanura.

Pasangan itu berhasil meraih suara terbanyak dengan 38.486 suara atau 42,6 persen. Pada Pilkada serentak 2024, Tjhai Chui Mie kembali berhasil meraih suara masyarakat Singkawang.

Dia berpasangan dengan Muhammadin dan mendapat dukungan dari PDIP, Gerindra, Nasdem, Hanura, PAN dan Demokrat di Pilkada Serentak 2024. Pasangan ini memenangi pemilihan dengan mendapatkan 52.253 suara, mengungguli dua pasangan lainnya, yaitu Andi Syarif-Yusnita Fitriadi yang hanya meraih 23.484 suara serta Abdul Muthalib-Irwan dengan 20.101 suara.

(Fahmi Firdaus )

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya