Ia juga menegaskan bahwa RPJMD ini bukan barang mati dan tetap terbuka untuk diskusi. “Silahkan sampaikan masukan, baik tertulis maupun melalui diskusi dengan saya, Pak Iswar, Pak Sekda, dan tim Bappeda. Semua ini harus menjadi rancangan yang hidup dan menjawab tantangan nyata di masyarakat,” ucap Agustina.
Kegiatan dilanjutkan dengan seremoni Kick off pembangunan Kota Semarang tahun 2025-2030, diskusi panel, tanya jawab dan penandatanganan berita acara konsultasi publik sebagai komitmen bersama dalam merancang masa depan Kota Semarang yang lebih maju, inklusif, dan berkeadilan.
Acara tersebut dihadiri oleh berbagai elemen, termasuk Kepala Bappeda Provinsi Jawa Tengah, Ketua DPRD Kota Semarang, Wakil Wali Kota, serta akademisi dan tokoh masyarakat. Sebagian peserta hadir secara daring, yang diharapkan dapat semakin memperluas keterlibatan masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan kota.
(Fitria Dwi Astuti )