Kebutuhan kemanusiaan "sangat besar dan berkembang pesat", kata Federasi Internasional Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah (IFRC).
"Hingga 84.000 orang terdampak secara langsung maupun tidak langsung, dengan ribuan mengungsi," tambah kelompok tersebut, sebagaimana dilansir Reuters.
Seluruh rumah tangga musnah di beberapa desa di Provinsi Kunar. Para penyintas yang putus asa mencari anggota keluarga dengan mengayak puing-puing, membawa jenazah menggunakan tandu anyaman, serta menggali kuburan dengan beliung sambil menunggu bantuan tiba.
Tayangan visual dari Reuters TV menunjukkan truk-truk, beberapa sarat dengan karung tepung dan yang lain membawa sekop, melakukan perjalanan ke desa-desa terpencil di lereng yang lebih tinggi. Pihak berwenang juga menerjunkan puluhan pasukan komando melalui udara di lokasi yang tidak dapat didarati helikopter.
Sumber daya untuk upaya penyelamatan dan bantuan di Afghanistan sangat terbatas, yang semakin menyulitkan pencarian serta penyaluran bantuan.
(Rahman Asmardika)