JAKARTA - Badan Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) mengungkapkan identitas penumpang helikopter yang mengalami hilang kontak di wilayah Ilaga, Timika, Papua. Helikopter itu tercatat hilang kontak pada Rabu, 10 September 2025.
Kabasarnas Marsekal Madya TNI, Mohammad Syafii mengatakan helikopter yang hilang memiliki registrasi PK-IWS. Helikopter itu milik PT. Intan Angkasa.
"Pada Rabu, 10 September 2025, telah terjadi hilang kontak pesawat helikopter dengan jenis: AS350B3, Registrasi: PK-IWS," kata Syafii, dalam keterangannya, Kamis (11/9/2025).
Berdasarkan data manifes, helikopter itu mengangkut sebanyak empat orang. Mereka di antaranya Eko Puji selaku pilot, Sudirman selaku HLO, Antonius selaku penumpang dan Zulviki selaku penumpang.
"Helikopter PK-IWS saat itu melaksanakan misi mengangkut logistik ke daerah-daerah pedalaman bersama helikopter PK-IWD," ungkapnya.
"PK-IWS berangkat sekitar 5–10 menit setelah PK-IWD dari Ilaga menuju Timika," sambungnya.
Helikopter registrasi PK-IWS, kata Syafii, sempat tercatat berkomunikasi dengan PK-IWD. Namun belakangan komunikasi terputus-putus karena cuaca buruk.
"Kedua helikopter sempat berkomunikasi di udara. Namun, kondisi cuaca buruk (angin kencang, hujan, dan awan tebal) menyebabkan komunikasi terputus-putus," tuturnya.
Adapun Helikopter PK-IWD berhasil mendarat di Timika, sementara PK-IWS hilang kontak pada koordinat 4°6'1.67" S – 137°39'44.73" E, sekitar 7,8 NM dari Bandara Ilaga pada ketinggian 11.000 ft.
Tim berhasil menemukan posisi helikopter PK-IWS dalam kondisi crash di lereng pegunungan pada ketinggian sekitar 3.695 mdpl.
"Evakuasi dilaksanakan 11 September 2025, mulai pukul 05.30 WIT," tutupnya.
(Fahmi Firdaus )