Saat ini, Gunung Lewotobi Laki-Laki berada pada Status Level IV (Awas) dengan rekomendasi agar masyarakat di sekitar gunung dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 6 km dan sektoral barat daya–timur laut sejauh 7 km dari pusat erupsi.
Emanuel mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai potensi banjir lahar hujan di sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-Laki, apabila terjadi hujan dengan intensitas tinggi.
“Masyarakat yang terdampak hujan abu G. Lewotobi Laki-Laki memakai masker atau penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan,” pungkasnya.
(Arief Setyadi )