Israel Terima Proposal Pertukaran Tahanan dengan Hamas, Gencatan Senjata Bakal Tercapai?

Rahman Asmardika, Jurnalis
Sabtu 04 Oktober 2025 18:10 WIB
Foto-foto sandera Israel yang disandera Hamas. (Foto: Reuters)
Share :

JAKARTA - Israel menyatakan siap untuk pertukaran tahanan dengan Hamas sejalan dengan rencana perdamaian Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Pengumuman ini muncul beberapa jam setelah kelompok pejuang Palestina tersebut mengisyaratkan penerimaannya atas sebagian proposal tersebut.

"Israel siap untuk segera melaksanakan tahap pertama rencana Trump untuk segera membebaskan semua sandera," kata kantor Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dalam sebuah pernyataan pada Sabtu, (4/10/2025).

"Kami akan terus bekerja sama sepenuhnya dengan presiden dan timnya untuk mengakhiri perang sesuai dengan prinsip-prinsip yang ditetapkan oleh Israel, yang sejalan dengan visi Trump untuk mengakhiri perang," tambahnya, sebagaimana dilansir RT.

Pernyataan tersebut tidak menanggapi seruan Trump agar Israel menghentikan serangannya di Gaza.

Berdasarkan rencana Trump, Hamas harus membebaskan semua sandera yang tersisa dalam waktu 72 jam setelah Israel menangguhkan operasi militer di Gaza dan menarik pasukannya "ke garis yang disepakati."

Setelah para sandera dibebaskan, Israel akan membebaskan 250 tahanan Palestina yang menjalani hukuman seumur hidup dan 1.700 warga Palestina yang ditahan setelah 7 Oktober 2023.

 

Sebuah pemerintahan transisi yang apolitis dan bebas Hamas akan dibentuk di Gaza, yang dimaksudkan untuk menjadi "zona deradikalisasi, bebas teror, dan tidak menimbulkan ancaman bagi negara-negara tetangganya."

Pada Jumat, (3/10/2025) malam, Hamas merilis pernyataan yang menyatakan bahwa mereka siap untuk pertukaran tahanan sesuai dengan formula yang diusulkan dan pada prinsipnya telah setuju untuk menyerahkan kekuasaan di Gaza kepada pemerintah independen "berdasarkan konsensus nasional Palestina dan berdasarkan dukungan Arab dan Islam."

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya