BRIN Siapkan Kapal Baru untuk Dorong Riset Kemaritiman

Erha Aprili Ramadhoni, Jurnalis
Rabu 31 Desember 2025 21:31 WIB
BRIN Siapkan Kapal Baru untuk Dorong Riset Kemaritiman (Ist)
Share :

JAKARTA - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyiapkan kapal riset baru untuk memperkuat riset di bidang kemaritiman.

1. Kapal Riset Baru

Hal itu diungkapkan Kepala BRIN, Arif Satria, saat kunjungan ke kapal riset Barunajaya di Pelabuhan Nizam Zachman, Muara Baru, sebagai bagian dari evaluasi fasilitas riset kemaritiman BRIN menjelang akhir 2025. 

Arif Satria menjelaskan, Kapal Barunajaya yang selama ini digunakan untuk riset di laut tersebut saat ini sebagian memerlukan perbaikan untuk dapat kembali dioptimalkan pemanfaatannya. Kapal ini dirancang khusus untuk melakukan penelitian dan survei kelautan, seperti survei oseanografi fisik dan kimia laut, studi arus dan lingkungan laut utama, penelitian sumber daya hayati, dan lainnya.

“Ini kapal yang memang digunakan untuk riset di laut. Namun, saat ini sebagian kondisinya perlu perbaikan. Karena itu, kami sudah mengambil langkah-langkah untuk memfungsikan kembali pemanfaatan kapal Barunajaya,” ujar Arif, Rabu (31/12/2025).

Selain melakukan pemeriksaan terhadap kondisi kapal yang ada, Arif mengatakan, BRIN mulai mempersiapkan pengadaan kapal-kapal riset baru. Hal ini guna memperkuat dukungan terhadap visi Indonesia sebagai bangsa maritim yang memiliki kapasitas riset kemaritiman yang kuat.

“Kami sekarang sedang mempersiapkan untuk mendatangkan kapal-kapal baru agar dapat mendukung visi Indonesia menjadi bangsa maritim dengan kemampuan riset di bidang kemaritiman,” kata Arif.

 

Ia berharap langkah tersebut dapat menjadi fondasi bagi penguatan riset dan inovasi pada tahun-tahun mendatang. Riset dan inovasi yang dilakukan BRIN bisa memberi manfaat bagi bangsa, khususnya di bidang kemaritiman.

Riset yang telah dilakukan di Kapal Barunajaya antara lain pemetaan laut dalam, biodiversitas laut dalam, ekspedisi Laut Timor dan arus lintas Indonesia, studi mikroskopik lautan, serta data publikasi ilmiah.

“Di akhir 2025 ini, semoga upaya ini memberi harapan baru sehingga 2026 kita semakin optimistis, riset dan inovasi yang dihasilkan semakin berdampak dan bermanfaat, serta memiliki nilai tambah bagi kemajuan bangsa,” tuturnya.
 

(Erha Aprili Ramadhoni)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya