Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Usai Dilantik, Pakde Karwo Sentil Khofifah

Amir Tejo , Jurnalis-Kamis, 12 Februari 2009 |14:38 WIB
Usai Dilantik, Pakde Karwo Sentil Khofifah
A
A
A

SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Soekarwo dalam orasi politiknya menyindir rival politiknya Khofifah Indar Parawansah. Pria yang akrab dipanggil Pakde Karwo itu menyebut Khofifah bukan figur pemimpin yang baik.

Sebab, menurut Pakde Karwo, pemimpin yang baik adalah sosok yang tidak hanya dapat memulai, tapi juga dapat mengakhiri. "Karena proses demokrasi selalu ada akhirnya," tegasnya di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (12/2/2009).

Dalam kesempatan itu, Soekarwo dan Saifullah Yusuf meminta seluruh pendukungnya untuk tidak lagi menganggap pasangan Karsa sebagai milik kelompok tertentu, melainkan milik rakyat Jawa Timur.

"Untuk itu, saya meminta kepada semua elemen masyarakat untuk mau membantu Karsa. Mari duduk bersama untuk merumuskan kebijakan Jawa Timur akan datang," katanya.

Tak lupa dalam orasi politiknya, Pakde Karwo mengucapkan terimakasih kepada Mahkamah Konstitusi yang telah mengambil kebijakan tepat dengan menolak gugatan kubu Kaji. Putusan tersebut berarti MK tidak merampas hak-hak demokrasi rakyat Jawa Timur.

"Proses pemilihan gubernur Jawa Timur memang paling panjang, rumit, dan mahal. Banyak kerikil, namun itu hanya kerikil, bukan gunung yang susah dihilangkan," pungkasnya.

(Muhammad Saifullah )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement