Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Hamim Klaim Direkom DPP Jadi Ketua DPRD Gresik

Ashadi Ikhsan (Koran Sindo) , Jurnalis-Rabu, 23 September 2009 |04:08 WIB
Hamim Klaim Direkom DPP Jadi Ketua DPRD Gresik
A
A
A

GRESIK - Perebutan ketua DPRD Gresik antara tiga kader DPC PKB mulai memanas, Selasa (22/9/2009). Bila Hamim Mubhan mengklaim mendapat rekomendasi DPP, M Syafik AM serta Zulfan Hasyim hanya bisa pasrah. 

Hamim Mubhan yang juga sebagai wakil sekretrais Dewan Syuro DPC PKB Gresik mengaku sudah mendapatkan informasi, bila dirinya yang dipilih DPP sebagai ketua DPRD periode 2009-2014. Sebab, dirinya mendapat informasi bila dari hasil fit and proper test (uji kepatutan dan kelayakan) dirinya yang dinilai paling layak.

"Saya mendapat informasi mengarah ke saya," aku mantan ketua DPRD periode 2004-2009 tersebut, Selasa (22/9/2009).

Sekadar informasi, bila tiga calon ketua DPRD Gresik yang diajukan DPC PKB yaitu Hamim Mubhan, M Syafik AM dan M Zulfan Hasyim sepekan sebelum Lebaran diminta memaparkan visi dan misi di hadapan pengurus DPP PKB. Ketiga calon itu diminta memaparkan tentang pengetahuan kelegislasian, tentang visi bila menjadi ketua hingga menyelaraskan persoalan kelegislasian dengan partai.

Zulfan Hasyim yang dikonfirmasi tentang hal itu, pihaknya mengaku pasrah. Sebab, buklan kewenangan dirinya untuk menanggapi sudah turunnya rekomendasi DPP PKB maupun belum. Sebab, pihaknya hanya sebagai wakil ketua dewan syuro DPC PKB Gresik.

"Tidak etislah saya yang mengomentari. Tetapi saya tegaskan saya itu pasrah. Kalau memang Tuhan menghendaki saya yang dipilih DPP sebagai ketua, mau tidak mau saya siap saja. Intinya karena saya direkomebndasi partai, maka saya serahkan ke partai," tukas politisi kelahiran Pulau Bawean tersebut.

Sementara itu, baik dewan syuro maupun dewan tanfidz DPC PKB menegaskan bahwa sampai saat ini DPP PKB belum menurunkan surat rekomendasinya. Sekretaris Dewan Syuro DPC PKB, Ma'mun yang dikonfirmasi membenarkan tentang hal itu. Bahkan, dia menjamin bila surat rekomendasi tersebut belum, karena Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar pergi ke Irak.

"Kalau surat turun, pastilah saya tahu. Dan memang sampai sekarang belum ada surat rekomendasi tersebut, karena Pak Muhaimin sedang pergi ke luar negeri," tegas Ma'mun.

Lepas benar atau tidak klaim Hamim Mubhan berpotensi menimbulkan keretakan internal DPC PKB, khususnya 10 anggota DPRD dari PKB. Sebab, diantara kesepuluh anggota tersebut sudah terjadi faksi antara faksi yang mendukung M Syafik AM dengan Hamim Mubhan. Apalagi, M Syafik AM sebagai ketua Dewan Tanfidz DPC PKB Gresik tidak ingin melewatkan kesempatan untuk menjadi ketua DPRD, karena secara struktur keorganisasian memenuhi.

Namun hal itu dibantah Ainurofiq. Menurut mantan anggota DPRD Gresik yang juga sekretaris DPC PKB itu bahwa semuanya sudah diantisipasi. Artinya, kepentingan partai lebih utama dari pada kepentingan kelompok maupun individu.

"Siapapun yang terpilih, saya berkeyakinan ketiga calon dapat memahami dan mengerti. Apalagi yang memutuskan adalah DPP," katanya optimis.

Belum turunnya rekomendasi DPP PKB terkait siapa kadernya yang layak menjadi ketua DPRD Gresik dsiakui atau tidak sedikit menghambat kegiatan kelegislasian. Sebab, saat ini untuk posisi tiga wakil ketua sudah terisi, yaitu Susianto dari Partai Demokrat, Achmad Nurhamim dari Partai Golkar dan Hadi Kusono dari PDIP.

(Fitra Iskandar)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement