BANGKALAN - Supriyeh binti Mujar (55), jemaah haji Indonesia asal Desa/Kecamatan Kwanyar, Kabupaten Bangkalan, dipastikan meninggal dunia di Tanah Suci Mekkah. Sebelum menghembuskan napas terakhir, jemaah haji tersebut sempat dirawat di rumah sakit An-nur.
Â
Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kantor Departemen Agama Kabupaten Bangkalan Amin Mahfud mengatakan, korban diduga kuat meninggal dunia akibat stroke yang dideritanya. Penyakit berbahaya tersebut kambuh saat korban usai menjalani ibadah haji di Tanah Suci.
Baca Juga: KKP Pastikan Proses Hukum Pelaku Perdagangan Sirip Hiu Ilegal di Sulawesi Tenggara
Â
"Saat berangkat, kondisi korban baik-baik saja dan tidak mengeluh kesakitan. Namun, saat pulang dari ibadah kemarin, penyakitnya kambuh dan akhirnya meninggal dunia," ujarnya, Senin (21/12/2009).
Â
Amin menjelaskan, jenazah almarhumah akan dikebumikan di Mekkah. Itu sesuai dengan aturan yang telah disepakati. Amin berharap, pihak keluarga yang ditinggalkan tabah dan bisa menerima kenyataan tersebut.
Â
Sementara itu, jemaah haji asal Bangkalan dengan kelompok terbang (kloter) 73 dan 74, akan tiba di tanah air pada Jumat 25 Desember mendatang. Adapun jumlah jemaah haji yang akan datang berjumlah 883 orang.
Â
(lam)