KATHMANDU - Pesawat penumpang Nepal yang sedianya menuju Everest dengan 15 penumpangnya jatuh karena cuaca buruk di Kathmandu.
"Saat itu pesawat kecil Agni menuju Lukla, lokasi popular untuk pendakian di gunung Everest wilayah timur Nepal, pesawat tersebut jatuh sekira 24 kilometer selatan Kathmandu," ujar jurubicara kementrian dalam negeri Jayamukunda Khanal kepada AFP, Selasa (24/8/2010).
Saat ini regu penyelamat tengah dikerahkan, tapi sulitnya medan membuat mereka kesulitan untuk menjangkaunya.
Hujan lebat juga diduga menghalangi upaya penyelamatan, dengan menggunakan helikopter yang kesulitan untuk melakukan penerbangan karena buruknya cuaca.
Televisi lokal memberitakan bahwa pesawat tersebut jatuh di Makwanpur, bagian barat daya Kathmandu. Penyebab kecelakaan tersebut masih belum diketahui.
Ribuan pendaki terbang menujut Lukla, 140 kilometer wilayah timur laut Kathmandu setiap tahunnya untuk mendapatkan pemandangan Himalaya yang membentuk perbatasan Nepal dengan Tibet.
Landasan miring sepanjang 550 meter di atas tebing Lukla yang setinggi 2,757 meter di atas permukaan laut dianggap sebagai landasan yang paling sulit di muka bumi.
Kecelakaan terakhir terjadi pada tahun 2008 ketika pesawat Twin Otter yang membawa 18 orang penumpang jatuh di Lukla yang menewaskan semua penumpangnya.
Turisme merupakan pemasukan besar bagi negara Nepal dan jumlah pengunjung meningkat sejak perang sipil dengan gerilyawan Maoist berakhir pada tahun 2006.
Awal tahun ini pemerintah mengumumkan rencana ambisiusnya untuk menarik sejuta turis pada tahun 2011, dua kali lipat dari kunjungan pada 2009.
(Rani Hardjanti)