Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Polda Metro Buru Pengirim SMS Teror 36 Bom

K. Yudha Wirakusuma , Jurnalis-Senin, 13 Juni 2011 |11:35 WIB
Polda Metro Buru Pengirim SMS Teror 36 Bom
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Sutarman (Foto: Dok Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Polda Metro Jaya menyikapi serius ancaman peledakan 36 bom di sejumlah tempat bertepatan dengan dijatuhkannya vonis terhadap KH Abubakar Baasyir oleh Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, pada Kamis 16 Juni mendatang.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Sutarman menyatakan pihaknya tengah memburu pengirim pesan singkat (SMS) teror bom. "Iya (diburu)," singkatnya di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Senin (13/6/2011).

Jendral bintang dua ini mengaku telah mempersiapkan keamanan pada saat pembacaan sidang Mantan Jamaah Anshorut Tauhid (JAT) Abu Bakar Baasyir. "Kami siapkan pengamanan besok, ada 1.600 personel," sambungnya.

Pengamanan akan difokuskan pada empat titik, yaitu di dalam ruang sidang, di dalam Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dan di Jalan Ampera raya. "Di ring 1, 2, 3 dan dari ujung jalan," ungkapnya.

Termasuk antisipasi bom? "Sudah kita antisipasi semuanya," tandasnya.

Pada Sabtu 11 Juni lalu beredar luas SMS ancaman bom yang dikirim dari nomor 082123552496. Berikut isi SMS tersebut.

"Asslm. Wahai singa2 Tauhid Indonesi apersiapkan mental, fisik & silah yg kalian punya. Utk Jihad Global yg dilaksanakan di PN Jaksel 16 Juni 11. Kami telah memasang 36 peledak di seluruh Indonesia, yg akan meledak bersamaan ketukan palu hakim yg menghakimi Ust Abu Bakar Basyir. Sebarkan berita gembira ini.”

(Muhammad Saifullah )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement