Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Irak Rayakan Penarikan Pasukan AS

Fajar Nugraha , Jurnalis-Jum'at, 16 Desember 2011 |07:53 WIB
Irak Rayakan Penarikan Pasukan AS
Pasukan AS di Irak (Foto: Reuter)
A
A
A

BAGHDAD - Amerika Serikat (AS) resmi menarik seluruh pasukan mereka Kamis 15 Desember kemarin. Hal ini disambut antusias oleh warga Irak, beberapa diantara mereka bahkan ada yang membakar bendera AS.


Sekira 3.000 orang memenuhi jalanan Kota Falluja sambil membawa bendera Irak. Mereka juga membawa foto-foto warga yang tewas terbunuh oleh invasi AS di Irak yang dimulai pada 2003 lalu.

"Perayaan ini merupakan hari bersejarah bagi Kota Falluja. Kami harus menghargai para martir yang mengorbankan darah mereka demi kota ini," ungkap Deputi Gubernur Provinsi Anbar Dhabi al-Arsan seperti dikutip Reuters, Jumat (16/12/2011).

Falluja yang menjadi kota utama di Provinsi Anbar, selama ini dikenal sebagai basis pertahanan bagi pejuang Irak saat AS melakukan Invasi. Pasukan AS bahkan menggunakan kekuatan lebih untuk menghancurkan perlawanan warga setempat.

Ratusan warga Irak dilaporkan terbunuh selama perlawanan itu. Sementara ribuan lainnya terpaksa mengungsi menyelamatkan diri dari rumah mereka.

"Saya senang Amerika keluar dari Irak. Saat ini kami benar-benar merasakan kemerdekaan dan kebebasanm," jelas seorang warga Ahmed Jassim.

"Kami tidak akan melihat pasukan AS lain. Mereka hanya menyebabkan kerusakan bagi kami," imbuhnya.

Hampir sembilan tahun usai invasi AS yang melengserkan kekuasaan Saddam Hussein, AS memang berencana untuk menghentikan kehadiran militer mereka. Sekira 5.500 pasukan AS yang tersisa ditarik pulang sebelum 31 Desember.

Tetapi hanya ada kontingen kecil dari para pelatih AS dan sekira 200 personel militer mereka yang akan tetap berada di Irak. Mereka pun hanya berkapasitas untuk memberikan pelatihan.

Presiden AS Barack Obama yang menyambut kedatangan pasukan terakhir Amerika yang bertugas di Irak mengatakan mereka sudah melakukan tugas hebat di Irak. 

"Sebagai pemimpin tertinggi dan mewakili seluruh rakyat, saya dengan bangga mengucapkan dua kata. Selamat datang," ucap Obama di hadapan pasukan di Fort Bragg, North Caroline.

Menurutnya, perang di Irak menunjukan pencapaian luar biasa setelah hampir sembilan tahun berjalan. Dirinya pun mengatakan akan terus mengingat kiprah para prajurit yang bertugas di Irak. 

(Fajar Nugraha)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement