Sindonews.com - Polri belum berencana menetapkan tersangka baru dalam kasus sejumlah penembakan yang terjadi di Papua beberapa waktu lalu. Pasalnya, hingga kini Polri belum menemukan bukti yang mengarahkan pada tersangka baru dalam kasus itu.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Saud Usman Nasution mengatakan, Polri akan menyelidiki kasus penembakan di Papua sesuai prosedur yang ada. Pihaknya juga tidak akan diskriminatif terhadap sejumlah separatis yang diduga ikut terlibat dalam kasus itu.
"Siapapun pelakunya, apapun background-nya kita tidak akan mempermasalahkan. Yang penting kita akan terus proses sampai tuntas," katanya di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (15/6/2012).
Hingga saat ini, Polri sendiri telah memeriksa 15 orang saksi yang diduga mengetahui peristiwa penembakan yang terjadi beberapa waktu lalu.
Namun, hingga kini Polri baru menetapkan tiga orang tersangka dalam serentetan kasus penembakan itu. "Sampai saat ini sudah ada 15 saksi yang kita periksa dan baru ada tiga orang yang kita tahan," tukasnya. (lil)
(Hariyanto Kurniawan)