Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Main Sinetron, Deddy Mizwar Ngaku Didukung Aher

Oris Riswan , Jurnalis-Selasa, 08 Juli 2014 |19:27 WIB
Main Sinetron, Deddy Mizwar <i>Ngaku</i> Didukung Aher
Main Sinetron, Deddy Mizwar {Ngaku} Didukung Aher (Foto: Okezone)
A
A
A

BANDUNG - Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar, ternyata tetap menjalankan aktivitasnya sebagai aktor. Ia masih menyempatkan syuting untuk keperluan sinetron Para Pencari Tuhan yang ditayangkan salah satu stasiun televisi swasta.
 
Soal profesi gandanya itu, Deddy mengaku sudah mendapat restu dari Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan (Aher). Yang penting, aktivitasnya itu tidak mengganggu kinerjanya sebagai wakil gubernur.
 
"Pak Gubernur malah tetap bilang ambil iklan dan syuting sebanyak-banyaknya. Kan enggak melanggar (aturan). Tapi tugas sebagai wakil gubernur harus tetap jalan," kata Deddy di Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (8/7/2014).
 
Ia mengatakan, aktivitasnya syuting jauh lebih bermanfaat bagi orang lain dan dirinya sendiri. Bahkan aktivitasnya itu dinilai jauh lebih baik ketimbang main golf atau korupsi. "Main sinetron kan bermanfaat dan menginspirasi orang banyak. Dapat uang juga dari sinetron sehingga terhindar dari korupsi," jelasnya.
 
Ia pun kembali menegaskan jika aktivitas syutingnya tidak mengganggu tugasnya sebagai orang nomor dua di Jawa Barat. Apalagi syuting lebih banyak dilakukan malam hari atau saat ia libur. "Kadang-kadang kan syuting empat jam buat lima episode. Itu padahal syutingnya malam, kayak siang ya," tutur Deddy.
 
Bahkan saat ia bertugas, syuting tidak pernah dilakukan. Deddy tetap fokus pada tugasnya memimpin rakyat Jawa Barat. "Kalau ada acara pekerjaan (dinas), saya enggak bisa syuting. Tapi (kalau) jadwal kosong, apa salahnya memanfaatkan waktu," paparnya.
 
Disinggung soal masih adanya riak-riak protes atau omongan miring seputar pekerjaan ganda yang dilakoninya, Deddy menanggapinya dengan tenang. Ia pun menyatakan siap menghadapi para pengkritiknya jika diperlukan untuk memberi penjelasan. "Nah makanya susah, mesti ketemu lah sama yang protes," ujar Deddy.
 
Ia menilai ada beberapa faktor yang membuat profesinya kembali dipermasalahkan. Pertama, karena terkait pilpres. Kedua, mereka yang protes belum tentu paham cara membuat film yang bisa diakali untuk mengefektifkan waktu.
 
"Ini kan film, menginspirasi. Kewajiban saya sebagai wakil gubernur memberikan tontonan yang baik kepada seluruh rakyat Indonesia," tandasnya.
 
Ditemui di tempat terpisah, Aher ogah berbicara panjang lebar seputar Deddy Mizwar yang tetap menjalankan profesi gandanya. "Jangan tanya ke saya, tanya Pak Wakil Gubernur saja," singkatnya.
 
 

(Susi Fatimah)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement