Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

KPU Beri Sinyal Akan Hapus Sistem Noken

Qur'anul Hidayat , Jurnalis-Senin, 25 Agustus 2014 |16:24 WIB
KPU Beri Sinyal Akan Hapus Sistem Noken
KPU beri sinyal akan hapus sistem noken (Ilustrasi Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Sejak kesaksian Novela Nawipa tentang tidak adanya pencoblosan di daerah pegunungan Papua tempatnya tinggal, pembahasan tentang sistem ikat atau noken yang sebelumnya kurang populer di telinga masyarakat dalam sekejap menarik perhatian media.  
 
Perdebatan kemudian muncul, satu sisi sistem noken merupakan cara khas untuk menyalurkan suara masyarakat di beberapa titik di Papua. Hanya saja, muncul pertanyaan tentang netralitas pemberian suara secara general melalui ketua adat yang berujung di Mahkamah Konstitusi (MK).
 
Menyadari perbedaan itu, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Juri Ardiantoro mengindikasikan akan menyeragamkan sistem pemilihan di semua tempat di Indonesia.
 
"Yang perlu diperbaiki agar pemilu di seluruh nusantara yang dikendalikan KPU secara berintegritas. Jangan ada dalam bentuk lain seperti noken atau ikat," katanya saat menjadi pembicara dalam diskusi publik tentang pemilu di Hotel Red Top, Jalan Pecenongan, Jakarta Pusat, Senin (25/8/2014).
 
Juri kemudian mengakui bahwa bentuk penyelenggaraan pemilu di Indonesia masih warna-warni. Ketidakseragaman itulah yang menurutnya harus mendapat perbaikan sesegera mungkin.
 
"Pemilu masih ada warna berbeda dari desain, ini harus selalu diperbaiki," ungapnya.
 
Banyaknya masalah yang muncul dalam pilpres merupakan sebuah keniscayaan. Namun, Juri menegaskan, pihaknya akan terus memetakan masalah yang sering muncul dalam penyelenggaraan pesta demokrasi tersebut.
 
"Setiap pemilu ada masalah, yang penting kami selengkap mungkin memetakan masalah dan menyediakan instrumen untuk mengatur penyelesaian masalah. Penting juga adalah instrumen agar orang tidak mudah melakukan kecurangan," tandasnya.

(Misbahol Munir)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement