Diketahui, sampai saat ini masih ada 64 terpidana narkoba yang belum dihukum mati, dan Kejaksaan Agung di bawah kepemimpinan HM Prasetyo baru akan mengeksekusi terpidana mati narkoba sebanyak lima orang pada 2015 mendatang.
Mantan Ketua Umum Partai Golkar ini juga mengibaratkan, narkoba seperti teroris, lantaran tidak pernah mati, selalu bertambah dan selalu menyebar.
"Karena itu dibutuhkan kerjasama, seperti saya katakan tadi ini seperti virus atau teroris," tuturnya.(fid)
(Dede Suryana)