PM Australia Terancam Dilengserkan
CANBERRA - Perdana Menteri Australia Tony Abbott terancam kehilangan jabatan menyusul munculnya spekulasi pelengseran dirinya oleh parlemen negara tersebut. Mosi itu dikemukakan oleh anggota Parlemen Australia Barat, Luke SImpkins. Posisi Abbott dan wakilnya Julie Bishop akan segera dikosongkan (spilled) dan terbuka untuk diputuskan oleh pilihan dari parlemen.
Manuver ini merupakan hal biasa dalam politik Australia. Meskipun memiliki ekonomi yang stabil dan berkembang, posisi PM Australia telah berganti empat kali dalam delapan tahun terakhir.
Ketidakpuasan internal pada arah pemerintahan Abbott telah tumbuh selama musim panas lalu. Namun, keputusan aneh dari sang perdana menteri untuk memberikan gelar kebangsawanan kepada Pangeran Phillip akhirnya membuat parlemen sampai pada mosi ini.
Rumor-rumor yang berkembang akhirnya mencapai puncak saat Simpkins mengajukan mosi tersebut. Isu bahwa Simpkins bekerja demi kepentingan saingan Abbott masih belum jelas. Meski demikian, dia diketahui sering memainkan peran penting dalam mosi untuk melengserkan pemimpin sebelumnya.
