“Bangsa Indonesia, sejak lama membuktikan diri sebagai bangsa yang mempunyai kemampuan karya seni dan nilai budaya tinggi. Melestarikannya merupakan sebuah tindakan memelihara dan mengembalikan martabat bangsa ini,” terang Ketua YAD, Hashim Djojohadikusumo, di Galeri Nasional, Jakarta, Minggu (8/3/2015).
Menurutnya, kegiatan konservasi lukisan tersebut merupakan bagian dari kegiatan pelestarian kekayaan pusaka budaya (cultural heritage) bangsa Indonesia. Sehingga YAD bertekad dan mengajak semua pihak untuk terus meningkatkan kegiatan konservasi karya seni lukis Indoneia, baik dalam kuantitas maupun kualitas.
"Saat ini YAD sedang menjajaki suatu kerjasama restorasi lukisan gaya kamasan yang ada di Kerthagosa, sebuah pusaka budaya yang merupakan warisan sejak abad ke-18 dari Puri Klungkung, sebuah kerajaan tertua di Bali,” bebernya.
Dalam kesempatan acara tersebut hadir pula Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, dan Penglingsir Puri Klungung, Ida Dalem Klungkung. Ida juga sangat antusias bekerjasama dengan siapa saja yang terpanggil ikut melestarikan pusaka budaya Klungkung.